Orang sering mengatakan uban tumbuh pada rambut kerana banyak berfkir, dan
para ilmuwan telah membuktikan apa yang selama ini diduga. Streslah yang
membuat rambut berubah menjadi warna kelabu atau menjadi uban.
Hormon stres dikesan mempengaruhi warna kulit dan tampaknya proses itu juga terjadi pada warna rambut. Ketika kerosakan terjadi, sel induk yang bertanggung jawab mengeluarkan melanin, pigmen gelap yang melindungi tubuh dari sinar matahari, berpindah dari pangkal rambut ke kulit untuk membantu membatasi kerosakan.
Dalam penelitian uban terjadi dari penurunan sel batang.
Rambut dan warna kulit dikendalikan sel induk melanosit yang ditemukan di pangkal folikel rambut. Dr Mayumi Ito dan rakan-rakannya di New York University, Amerika Syarikat menemukan, stres menyebabkan sel induk menghilang.
Menurut Profesor Rick Sturm dari University of Queensland, Australia, menjelaskan, kehilangan sel induk di daerah tonjolan, membuat folikel rambut di daerah itu menjadi putih. Rambut kelabu yang disebabkan penuaan adalah berpunca dari kelelahan dan hilangnya sel induk melanosit dan stres telah menyebabkan hasil yang sama.
Hormon stres dikesan mempengaruhi warna kulit dan tampaknya proses itu juga terjadi pada warna rambut. Ketika kerosakan terjadi, sel induk yang bertanggung jawab mengeluarkan melanin, pigmen gelap yang melindungi tubuh dari sinar matahari, berpindah dari pangkal rambut ke kulit untuk membantu membatasi kerosakan.
Dalam penelitian uban terjadi dari penurunan sel batang.
Rambut dan warna kulit dikendalikan sel induk melanosit yang ditemukan di pangkal folikel rambut. Dr Mayumi Ito dan rakan-rakannya di New York University, Amerika Syarikat menemukan, stres menyebabkan sel induk menghilang.
Menurut Profesor Rick Sturm dari University of Queensland, Australia, menjelaskan, kehilangan sel induk di daerah tonjolan, membuat folikel rambut di daerah itu menjadi putih. Rambut kelabu yang disebabkan penuaan adalah berpunca dari kelelahan dan hilangnya sel induk melanosit dan stres telah menyebabkan hasil yang sama.
Sumber: http://www.orangmuo.com/2013/06/rambut-beruban-ini-sebabnya.html#more
Tiada ulasan:
Catat Ulasan